Siapa bilang belajar pajak itu selalu kaku dan bikin pusing? Bayangkan kalau memahami aturan pajak bisa terasa seperti menuntaskan misi dalam sebuah game. Ada levelnya, ada tantangan, bahkan ada reward yang bikin semangat. Dengan cara ini, semua orang bisa memahami pajak melalui pengalaman interaktif yang lebih seru dan menyenangkan. Apakah bisa? Sangat mungkin! Konsep Gamifikasi,…
Category: Thoughts
Cukupkah Hanya dengan Pendidikan Karakter?
“Good character is more to be praised than outstanding talent. Most talents are to some axtent a gift. Good character, by contranst, is not given to us. We have to build it piece by piece—by thought, choice, courage, and determination.” (John Luther). Pada pertemuan Pimpinan Pascasarjana LPTK Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) se-Indonesia di Auditorium…
Antara Feminis dan Para Sahabiyah
Suatu hari, rekam Abu Nu’aim al-Asbahani dalam kitab Ma’rifat al-Shahabah, Asma binti Yazid al-Anshariyah menghadapi Nabi yang tengah berada di antara shahabatnya, lalu berkata, “Demi Allah Yang jadikan ayahku dan ibuku tebusanmu wahai Rasulullah, aku adalah perwakilan seluruh Muslimah. Tiada satu pun di antara mereka saat ini, kecuali berpikiran yang sama dengan aku. Sungguh Allah…
“Ayat Pluralisme”: Emang Ada?
Meski belum ada definisi pasti mengenai Pluralisme Agama, namun penganut paham ini terus saja bertambah. Termasuk dari para cendekiawan Muslim sendiri. Pluralisme Agama yang memandang semua agama sama dan tidak boleh ada yang mendeklarasikan truth claim, tentu bertentangan dengan ajaran Islam. Jika semua agama itu sama, maka tidak akan ada cerita Rasulullah mengirim surat dan…
Syiah dan Risalah Amman
Pada tanggal 10 November 2012, harian Republika menerbitkan sebuah artikel yang ditulis oleh Jalaluddin Rakhmat bertajuk “Menyikapi Fatwa Tentang Fatwa”. Ketua Dewan Syura Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia itu menulis tanggapan atas tulisan KH. Ma’ruf Amin berjudul “Menyikapi Fatwa MUI Jatim” yang sempat dimuat harian Republika pada tanggal 8 November 2012. Fatwa yang dimaksud ialah fatwa…
Kegagalan Sekularisme
Dalam artikel berjudul Berkah Sekularisme, Luthfi Assyaukanie menulis bahwa dalam perkembangannya, sekularisme dapat menjadi konsep yang efektif untuk meredam konflik antara agama dan negara. Bahkan efektif dalam memberikan landasan bagi demokrasi dan persamaan hak. Lebih lanjut, dosen di Universitas Paramadina menyebut penolakan sebagian kaum Muslim terhadap paham tersebut dipengaruhi oleh negara-negara Islam yang salah mengadopsi…
Islam dan Penyerahan Diri Kepada Allah, Tadabbur Qs. Ali Imran: 18-20
Pada tanggal 11 Mei 2003, Harian Jawa Pos memuat wawancara yang dilakukan Ulil Abshar Abdalla kepada Budhy Munawar Rahman. Tokoh JIL yang juga dosen Univeritas Paramadina itu mengatakan, “…inti keberagaman itu kan kesadaran Tuhan. Kosa kata “din” dalam bahasa Arab itu sendiri berarti ketundukan dan keterikatan kepada Tuhan. Kata Islam juga bisa dikembalikan kepada maknanya…
Ketika Nabi Ibrahim Mencari Tuhan
Bisakah sebuah kebenaran dicapai tanpa bimbingan wahyu? Bisa jadi bisa. Bagi para pengagum akal, aktivitas filsafat, berpikir, dan bukti-bukti empiris merupakan sarana mencapai kebenaran. Bukankah itu pula yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim ‘alaihis salam? Dialog dalam Al-Quran “Dan demikianlah Kami perlihatkan kepada Ibrahim tanda-tanda keagungan (Kami yang terdapat) di langit dan bumi, dan (Kami memperlihatkannya)…







